15 Nov 2012

mengenal sifat dan karakteristik kenari 1

bagi seseorang yang telah lama berkecimpung di dunia kenari, pastilah sudah mengerti mengenai bermacam-macam karakteristik burung kenari. Seperti halnya makhluk hidup lainnya, kenari memiliki karakteristik atau sifat yang unik dan bermacam-macam. Dalam teori ilmu biologi, setiap makhluk hidup memiliki 2 unsur sifat dalam tubuhnya, yaitu genotipe dan fenotipe.
Genotip adalah sifat/karakteristik dasar yang tidak tampak yang dihasilkan dari kode-kode genetis. Sedangkan fenitipe adalah sifat/karakteristik yang tampak yang dipengaruhi oleh genotip dan lingkungan.
Sebagai contoh misal kenari memiliki sifat dasar genotipe berwarna orange/sunkiest, tetapi karena kesehariannya dia diberi makanan yang mempengaruhi pigmen warna bulunya bisa jadi kenari tersebut berubah menjadi merah, disini peran makanan merupakan faktor lingkungan yang mempengaruhi sifat genotip sehingga sifat yang tampak pada kenari adalah merah Selama beternak kenari, saya mengamati beberapa sifat kenari baik pejantan atau betina yang ada di tempat kami, terutama ketika dalam masa perkawinan, berikut ini diantaranya pejantan : 1. pejantan agresif/galak : ciri-cirinya yaitu : berkicau kencang ketika melihat betina terutama yang sudah siap kawin, selalu mengejar-ngejar betina untuk diajak kawin, bersifat kasar/menghajar jika si betina belum siap betul atau belum jodoh, tetapi tipe seperti ini cenderung pntar merayu betina. Sifat seperti ini biasanya dipengaruhi karena memang dasar sifat yang ada, dan juga makanan yang terlalu mempengaruhi birahi, contohnya terlalu banyak telur puyuh. 2. Pejantan kurang agresif: cirinya yaitu: dia tidak bereaksi dengan berkicau ketika melihat betina yang siap kawin, biasanya dia hanya akan mengejar seperti menabrak- nabrak kurungan tetapi tanpa suara, cenderung lari menghindar apabila belum jodoh dengan betinanya, hanya menunggu menaiki/mengawini si betina jika si betina sudah ngeper-ngeper/pada puncak birahinya. pejantan seperti ini bisanya pasif tidak pandai merayu 3 Pejantan tidak agresif/diam/bingung: biasanya pejantan seperti ini adalah kenari jantan yang baru pertama kali dikawinkan/tidak pernah/jarang kawin sebelumnya. kalo pada manusia sifat seperti bisa di katakan "ndredeg" ketika melihat wanita. kenari jantan hanya diam dan seperti ngos2an dan bingung juga mau ngapain, meskipun melihat ada betina yang ngeper-negeper, meskipun dirangsang dengan pejantan lain yang gacor tetap saja bingung. kondisi seperti ini tidak cocok dengan cara kawin cabut, karena butuh waktu beberapa lama hingga mau kawin. tipe seperti harus juga dengan setipe, jangan dikawinkan dengan tipe betina yang over birahi/galak, yang ada pasti akan bertarung. untuk karekteristik kenari betina saya uraikan pada postingan selnjutnya